dos, en ouvrant les bras, qui soule

dos, en ouvrant les bras, qui soulevèrent, comme des ailes, les
pans flottants de son burnous.
Certes, je crus mon dernier jour venu, tant le tumulte fut
terrible autour de nous.
Mohammed avait tiré son sabre. Nous dégainâmes comme
lui. Il cria, en écartant d’un moulinet ceux qui le serraient le
plus :
– La vie sauve à ceux qui se soumettront ! La mort aux autres
!
Et, saisissant de sa poigne d’hercule le plus proche, il le
coucha sur sa selle, lui lia les mains, en hurlant vers nous :
– Faites comme moi et sabrez ceux qui résisteront.
En cinq minutes, nous eûmes capturé une vingtaine
d’Arabes dont nous attachions solidement les poignets. Puis on
poursuivit les fuyards ; car ç’avait été une déroute autour de
nous à la vue des sabres nus. On ramena encore une trentaine
d’hommes environ.
Par toute la plaine, on apercevait des choses blanches qui
couraient. Les femmes traînaient leurs enfants et poussaient des
clameurs aiguës. Les chiens jaunes, pareils à des chacals, tournaient
autour de nous en aboyant, et nous montraient leurs
crocs pâles.
Mohammed, qui semblait fou de joie, sauta de cheval d’un
bond, et, saisissant la corde que j’avais apportée :
– Attention, les enfants, dit-il, deux hommes à terre.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

kembali, dengan membuka lengan, yang dibesarkan seperti sayap,mengambang bagian dari mandi nya.Tentu saja, saya pikir saya datang hari terakhir, kedua keributanmengerikan autour kita.Mohammed telah ditarik pedangnya. Kami dégainâmes sebagaiDia. Ia menangis, menarik reel yang menggelengkan itulain:-Life menyelamatkan mereka yang akan menyerahkan! Kematian yang lain!Dan, mencengkeram pegangan Hercules terdekat, iaberbaring pada pelana, tangannya terikat, berteriak kepada kita:-Seperti saya dan pop mereka yang menolak.Dalam lima menit, kami telah menangkap 20Arab yang kita tegas lampirkan pergelangan tangan. Makamengejar para DPO; karena c' adalah kekalahan di sekitarKami melihat pedang telanjang. Masih membawa 30Laki-laki tentang.Oleh dataran, kita bisa melihat hal-hal yang putih yangberlari. Perempuan menyeret anak-anak mereka dan tumbuhkeributan akut. Kuning anjing, serigala seperti, mengubahdi sekitar kita menggonggong, dan kami menunjukkan merekapucat Crocs.Mohammed, yang tampak gembira, meloncat dari kudaObligasi, dan menggenggam tali aku telah dibuat:-Perhatian, anak-anak, katanya, dua laki-laki ke darat.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

kembali, membuka lengannya, yang naik seperti sayap,
rok mandi nya mengambang.
Tentu saja, saya pikir hari terakhir saya datang, karena keributan itu
mengerikan di sekitar kita.
Mohammed telah menarik pedangnya. Kami dégainâmes seperti
dia. Dia menangis, membuang reel mereka yang menekan
lebih:
- Hidup hemat bagi mereka yang mengirimkan! Kematian bagi orang lain
!
Dan merebut tinjunya ke hercules terdekat, ia
berbaring di pelana, diikat tangannya dan berteriak ke arah kami
-. Apakah seperti saya dan orang-orang yang menolak sabrez
Pada lima menit kami eûmes ditangkap skor
Arab kami sangat attachions pergelangan tangan. Kemudian
mengejar buronan; karena sudah kekalahan di sekitar
kita di mata pedang telanjang. Kami masih membawa tiga puluh
tentang laki-laki.
Untuk semua polos, kita melihat hal-hal putih
berjalan. Para wanita menyeret anak-anak mereka dan mengucapkan
teriakan tajam. Anjing kuning, mirip dengan serigala, berbalik
sekitar kita menggonggong, dan kami menunjukkan mereka
taring pucat.
Mohammed, yang tampaknya gembira, melompat kuda
melompat, merebut tali yang saya bawa:
- anak Perhatian, kata dia, dua orang turun.