Je demeurai fort perplexe. C’était

Je demeurai fort perplexe. C’était juste. Il se pourrait que
cette chose si nouvelle, que cet admirable instinct des mères qui
palpite au cœur des bêtes comme au cœur des femmes, qui fait
se jeter la poule en face de la gueule du chien pour défendre ses
petits, amenât une révolution, un bouleversement dans cette
tête inerte, et mît en marche le mécanisme immobile de sa pensée.

Je me rappelai d’ailleurs tout de suite un exemple personnel.
J’avais possédé, quelques années auparavant, une petite
chienne de chasse si sotte que je n’en pouvais rien obtenir. Elle
eut des petits et devint, du jour au lendemain, non pas intelligente,
mais presque pareille à beaucoup de chiens peu développés.

À peine eus-je entrevu cette possibilité, que le désir grandit
en moi de marier Berthe, non pas tant par amitié pour elle et
pour ses pauvres parents que par curiosité scientifique.
Qu’arriverait-il ? C’était là un singulier problème !
Je répondis donc au père :
– Vous avez peut-être raison… on peut essayer… Essayer…
mais… mais… vous ne trouverez jamais un homme qui consente
à cela.
Il prononça, à mi-voix :
– J’ai quelqu’un.
Je fus stupéfait. Je balbutiai :
– Quelqu’un de propre ?… quelqu’un… de… votre
monde ?…
Il répondit :

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Aku tetap sangat bingung. Itu hanya. Itu mungkin hanyaHal ini begitu baru, bahwa naluri ini mengagumkan dari ibu yangkacang-kacangan di jantung binatang-binatang untuk jantung perempuan, yanguntuk melempar ayam di depan dari mulut anjing untuk mempertahankan yangkecil, membawa sebuah revolusi, pergolakan dalam hal inikepala inert, dan mengenakan mekanisme bergerak pemikirannya.Selain itu aku segera ingat contoh pribadi.Beberapa tahun yang lalu, saya telah dimiliki kecilanjing berburu begitu bodoh yang saya lakukan bisa apa-apa. Itutelah kecil dan menjadi, dari satu hari berikutnya, tidak tidak cerdas,Tapi hampir seperti banyak anjing berkembang.Hampir tidak pernah melihat kemungkinan ini, sebagai keinginan tumbuhMenikah Berthe, tidak jauh dari persahabatan untuknya danuntuk orang tuanya miskin oleh kecurigaan ilmiah.Apa yang akan terjadi? Ini adalah masalah tunggal!Aku menjawab tidak untuk ayah:-Anda mungkin alasan... kita dapat mencoba... Untuk mencoba...tapi... tapi... Anda tidak akan pernah menemukan seorang pria yang menyetujuiini.Ia diucapkan, dengan lembut:-Aku memiliki seseorang.Aku tertegun. Saya terbata-bata:-Seseorang sendiri?... seseorang... dari... Andadunia?...Dia menjawab:

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Aku tetap bingung. Itu hanya. Bisa jadi
hal ini sangat baru, yaitu naluri mengagumkan ini dari ibu yang
mengalahkan hati binatang sebagai jantung dari perempuan, yang
membuang ayam di depan mulut anjing untuk membela yang
kecil, mungkin membawa revolusi, sebuah pergolakan di
kepala inert dan akan dimasukkan ke dalam gerak mekanisme masih berpikir. Saya juga ingat segera contoh pribadi. Aku milik beberapa tahun sebelumnya, kecil anjing pemburu begitu bodoh bahwa saya n ' bisa masuk ke apa-apa. Dia adalah kecil dan menjadi, semalam, tidak cerdas, tapi hampir mirip dengan banyak anjing yang belum berkembang. Hampir saja aku melihat sekilas kemungkinan ini, keinginan tumbuh dalam diriku menikah Bertha, tidak begitu banyak persahabatan untuknya dan untuk orang tua miskin nya dengan rasa ingin tahu ilmiah. Apa yang akan terjadi? Ini adalah masalah tunggal! Jadi aku berkata kepada ayah: - Anda mungkin benar ... kita dapat mencoba ... coba ... tapi ... tapi ... Anda tidak akan pernah menemukan seorang pria yang setuju dengan hal ini. Dia berbicara dengan suara rendah : -. Saya memiliki seseorang yang saya kagum. Saya tergagap: - Seseorang ... seseorang ... untuk membersihkan Anda ...? dunia ...? Dia menjawab: